20 September 2015

Sosis Solo

Jajanan yang satu ini adalah salah satu jajanan favorit saya sedari kecil. Teksturnya yang lembut pada kulitnya terasa pas banget dengan cincangan daging ayam yang gurih sedikit manis sebagai isiannya. TOP banget pokoknya. Ngemil Sosis Solo sambil dengerin lagu romantis ditemani secangkir minuman hangat di pagi atau sore hari hemm...bisa bikin kita melek merem dah menikmatinya. Uenaaakkk banget... Bayangan saya dulu sewaktu kecil bahwa Sosia Solo ini mungkin jajanan para bangsawan, habis rasanya enak banget dan mewah hehehe...
Jadilah sebagai rakyat jelata saya bersyukur banget tiap kali mendapatkan jajanan itu. Gigitnya dikit-dikit, dinikmati dan takut keburu habis. Nah baru kali ini kesampean juga bikin sendiri. Jadi bisa makan sepuasnya, gak perlu dikit-dikit gigitnya karena kebetulan sengaja saya bikin dengan ukuran agak besar dari biasanya. Hehehe....biar puas gigitnya *_^


Bahan Isi :
-----------------
500 g daging dada ayam fillet
1 sdt merica bubuk
1 sdt kaldu ayam bubuk ( optional, bisa pakai garam saja juga ok )
1 sdm gula pasir
Santan Kara kecil (65 ml)
50 ml air
Sedikit minyak untuk menumis

Bumbu halus :
-----------------------
8 siung bawang merah
4 siung bawang putih

Bahan kulit :
---------------------
300 g tepung terigu
2 butir telur ukuran besar
1 sdt garam halus
675 ml air
1 sdm minyak goreng (panambahan minyam goreng ini membuat kulit sosis solo tsb tidak mudah robek)


Cara membuat :

Untuk Isian :
--------------------
- rebus daging ayam hingga matang. Kemudian suwir-suwir halus lalu dicincang (bisa juga menggunakan blender atau food processor)
- tumis bumbu halus hingga harum, masukkan daging ayam dan bumbu lainnya. Aduk hingga rata
- tambahkan santan dan air, aduk hingga air habis dan ayam agak kering.
- koreksi rasanya. Isian sosis solo gurih sedikit manis. Bila kurang garam atau gula, tambahkan sesuai selera

Untuk Kulit :
--------------------
- campur semua bahan menjadi satu
- aduk rata, kemudian saring agar adonan licin dan halus tanpa ada bagian yang masih nenggumpal.
- Koreksi kekentalan adonan kulit, jangan terlalu kental dan jangan terlalu encer.
- dadar tipis-tipis menggunakan wajan teflon (atau lebih mudah lagi bila mempunyai wajan kwalik)
- dadar hingga semua adonan habis.

Penyelesaian :
-----------------------
- Ambil satu lembar kulit, isi dengan isian ayam kurleb 2 sdt munjung. Kemudian lipat dan gulung dengan rapi.
- Lakukan hingga kulit dan isian habis.
- Celupkan sosis solo ke dalam kocokan telur.
- Goreng hingga berwarna  kuning keemasan.
- Sajikan hangat dengan cabai rawit.





Saran Penyajian :
---------------------------
- Goreng sekejap sosis solo sebelum dihidangkan
- Simpan sosis solo yang belum digoreng di dalam kulkas jika ingin disajikan untuk 1 hari mendatang.
- Untuk penyimpanan lebih lama sosis solo bisa dibekukan dalam freezer. Dan bila akan digoreng keluarkan dahulu dari dalam freezer dan biarkan di suhu ruang hingga sudah tidak beku, baru digoreng.

1 resep menghasilkan -/+ 25 sosis solo



09 September 2015

Bread Pizza

Anak-anak saya saat ini sekolah di SDIT, jadi jam belajarnya memang lebih lama dibandingkan SDN. Masuk sekolah pukul 07.00 dan pulang pukul 14.00 atau pukul 16.00 WIB bila ada ekskul. Jadilah bundanya harus rajin-rajin berkreasi menyiapkan bekal buat mereka. Kali ini saya siapkan bekal yang mudah pembuatannya dan tentunya digemari anak-anak, yaitu Pizza. Hah pizza? Kan bikinnya ribet dan lama. Tenaaang...untuk pizza yang ini pizza ala-ala bunda Ria yang praktis dan mudah.

Bahan :
--------
Roti tawar kupas
Sosis goreng
Saos tomat botolan
Keju Cheddar
Margarin

Cara Membuat :
----------------
1. Olesi tiap lembar roti tawar dengan margarin pada sisi atas dan bawahnya.
2. Oleskan saos tomat pada sisi atas.
3. Susun potongan sosis di atasnya sesuai selera.
4. Taburi dengan keju cheddar parut.
5. Panggang di atas wajan teflon dengan api sangat kecil hingga roti tawar bagian bawah roti berubah menjadi kuning kecoklatan.
6. Angkat dan sajikan hangat. Bisa dinikmati dengan tambahan mayonaise atau saos sambal botolan.




Waktu persiapan dan pembuatan : +/- 30 menit

Selamat mencoba ;)

19 Agustus 2015

Roti Goreng Pisang Cokelat

Dinikmati pagi ataupun sore hari cemilan yang satu ini begitu klop menemani saat santai bersama keluarga dengan hangatnya aroma teh ataupun kopi. Roti goreng pisang cokelat ini nikmat kala disantap hangat. Sensasi luarnya yang gurih dan renyah berpadu dengan manisnya lumeran selai cokelat dan pisang di dalamnya.



Bahan :
1 pack roti tawar kupas (10 lembar)
5 buah pisang (saya pakai pisang raja nangka matang, belah memanjang menjadi 2)
Tepung roti (Saya pakai Bread Crumb Mama Suka)
1 butir telor
Minyak goreng secukupnya (untuk menggoreng)

Cara Membuat :
1. Pipihkan lembar roti tawar satu persatu
2. Ambil 1 lembar roti tawar yang telah pipih, taruh di atasnya pisang dan 1 sdm selai cokelat
3. Gulung roti tawar sambil dipadatkan isinya, lalu olesi pinggirnya dengan sedikit kocokan telur agar merekat
4. Gukingkan dalam wadah yg berisi kocokan telur, kemudian gulingkan dalam piring yang berisi bread crumb hingga rata
5. Lakukan langkah 1-4 hingga semua roti tawar habis
6. Panaskan minyak, goreng roti hingga kuning keemasan, tiriskan
7. Sajikan selagi hangat, bs disajikan begitu saja atau ditambah topping susu kental manis cokelat di atasnya

Selamat mencoba ;)

06 Juli 2015

Tumis Kacang Panjang



Bahan :
12 helai kacang panjang (potong 3 cm)
50 gram tempe (iris dadu, goreng setengah matang)
2 - 3 sdm saus tiram
2 sdm kecap manis (sesuai selera)
Sedikit garam
Sedikit gula pasir
Minyak goreng untuk menumis

Bumbu iris :
3 siung bawang merah
2 siung bawang putih
2 buah cabai merah keriting
2 buah cabai rawit merah ( masing-masing iris jadi 2)
1 cabai hijau besar
1 cm lengkuas (geprek)

Cara memasak :
1. Tumis bumbu iris hingga harum
2. Masukkan kacang panjang dan tempe, aduk rata
3. Tambahkan sedikit air (kurleb 50 ml)
4. Tambahkan saus tiram, kecap, gula, dan garam. Aduk rata hingga kuah meresap dan tekstur kacang panjang setengah empuk namun masih ada crispynya.
5. Angkat, sajikan dengan taburan bawang goreng di atasnya.

Porsi : 2-3 orang

08 Mei 2015

11 Tahun yang Hebat

Tak ada potongan kue tart untuk tahun ini
Juga tak ada kejutan istimewa di pagi hari
Semuanya biasa saja, seperti hari-hari yang lalu
Hanya secangkir teh hangat yang tak pernah lupa kusajikan untukmu setiap pagi

Namun ada yang berbeda kurasa
Aku mulai merasa terbiasa dengan semua itu
Dirimu yang memang tidak romantis
Dirimu yang sering lupa tanggal-tanggal istimewa kita
Tak ada lagi kecewa akan hal itu, yang ada bahwa aku mulai mengerti

Butuh waktu untukku memahami itu
Memahami bahwa kau tidak romantis, namun kau selalu melimpahi kami perhatianmu, kasih sayangmu
Memahami bahwa kau sering lupa tanggal istimewa kita, itu karena sibuknya engkau menghabiskan waktu demi mencukupi kebutuhanku dan anak-anak
Dan...selalu saja kau relakan sabtu minggumu untuk mengantar ke mana kami mau

Ayah...
Di 11 tahun yang hebat ini kuucapkan terima kasih untukmu
Terima kasih tlah menjadi suami yang sabar dan penuh cinta kasih
Terima kasih tlah menjadi ayah yang senantiasa dirindukan anak-anak untuk bermain bersamamu
Terima kasih sudah menjadi temanku, sahabatku, dan kekasihku

Ayah...
Di 11 tahun yang hebat ini, tak bosan aku pinta darimu
Bimbinglah selalu aku
Ingatkan saat aku salah
Luruskan saat aku tersesat
Angkatlah saat aku jatuh
Dan kuatkan saat aku rapuh
Agar aku senantiasa dapat mengiringi langkahmu
Menghiasi hari-harimu

Semoga Allah akan senantiasa melindungi kita (Ayah, Bunbun, Fadhil, Vivi, dan Kenzo) dalam rahmat dan kasih sayangNya
untuk tahun-tahun ke depan yang lebih hebat lagi




Bakti dan cintaku untukmu,


Bunbun


Dedicated to our 11th wedding anniversary ( 8 Mei 2004 - 8 Mei 2015 ) 




30 April 2015

Berani Lebih Menjadi Ibu Rumahan

Dulu saya sering dibayang-bayangi ketakutan bila harus menjadi hanya ibu rumahan. Bagi sebagian wanita terutama di perkotaan besar, menjadi wanita karir adalah sebuah kebanggan dan ekesistensi diri. Tak sedikit saudara, kerabat, bahkan ibu saya sendiri menginginkan saya tetap bekerja menjadi wanita karir. Memang banyak alasan yang bisa diterima untuk itu, meski tidak semuanya. Seperti alasan bahwa seorang wanita harus bekerja sebagai upaya jaga-jaga andai kejadian buruk menimpa rumah tangganya, contohnya apabila suami di-PHK, bercerai dari suami, atau pahitnya bila tiba-tiba suami meninggal sehingga seorang wanita masih mempunyai sumber penghasilan untuk menghidupi anak-anak dan dirinya nanti. Untuk alasan ini saya harus #BeraniLebih YAKIN bahwa urusan Hidup, Mati, Jodoh, dan Rejeki sudah diatur oleh Allah, bukan manusia.


*sumber : FB Fanpage ayahbunda

Tidak mudah bagi saya saat mengambil keputusan resign dari pekerjaan saya di kantoran karena alasan berikutnya, yaitu GENGSI. Banyak anggapan yang mengatakan bahwa 'sayang ya sudah disekolahin tinggi-tinggi kalau hanya di dapur mengurus anak dan suami'. Lho apa salahnya mengurus anak dan suami? balasannya pahala lho bila kita mampu menjadi ibu yang baik sekaligus istri yang sholehah buat suami. Itu tidak mudah, tidak ada mata kuliah untuk itu. Kita harus belajar sendiri. Untuk alasan gengsi ini saya harus #BeraniLebih mengatakan 'minimal anak-anak saya diasuh oleh lulusan sarjana lho, ya ibunya sendiri'. #guemahgituorangnya :D

Alasan berikutnya, bila hanya di rumah saja serasa seperti katak dalam tempurung, emansipasi hilang. Helloow...sekarang sudah jaman IT canggih. Hematnya ya seperti istilah 'dunia dalam genggaman kita'. Apa saja bisa kita lakukan melalui gadget kita meski dari rumah sambil ngasuh anak. Mau bisnis online 'bisa', chit chat dengan temen-temen 'bisa', browsing segala macam informasi penting bisa, belanja online bisa, eksis bin narsispun 'bisa', komplit banget yess... Jadi akhirnya sayapun #BeraniLebih percaya diri membuka wawasan saya bahwa untuk menjadi Kartini jaman sekarang dengan emansipasinya tidak selalu harus keluar rumah. Tidak perlu minder bila hanya menjadi ibu rumahan. Karena sejatinya kita sendiri yang paling tau apa yang terbaik buat kita dan keluarga kita, bukan orang lain. Orang lain hanya melihat kulit luarnya saja. Karena kita yang lebih tau apa yang keluarga kita butuhkan. 

Insya Allah dengan hanya menjadi ibu rumahan, saya bangga dan akan selalu berusaha semaksimal mungkin untuk mendidik anak-anak saya menjadi anak kebanggaan keluarga yang sholeh/sholehah dan berusaha menjadi istri yang sholehah buat suami.


Facebook : https://www.facebook.com/alifiazahwa
Twitter : @rianaumasita




19 Maret 2015

[MPASI] Brokoli Siram Mentega 'Kudapan Sehat dan Lezat Ala Kenzo'

Usia Kenzo sudah memasuki bulan ke-12, itu artinya sebentar lagi akan genap 1 tahun. Giginyapun sudah tumbuh 6. Kenzo sudah mulai saya kenalkan dengan makanan yang bertekstur lebih kasar. Seperti layaknya orang dewasa, bayi seusia Kenzopun sudah mulai suka ngemil. Pengennya sih apa yang ia lihat saat  saya makan, iapun ingin melahapnya. Jadi ya bundanya mengakalinya dengan membuat kudapan yang bisa Kenzo makan. Hari ini saya memilih Brokoli sebegai kudapan sehat buat Kenzo.

Selain teksturnya yang cukup lunak untuk gigi bayi seperti Kenzo, Brokoli juga mempunyai banyak sekali manfaat, antara lain :

  1. Mengandung vitamin C dan serat makanan dalam jumlah banyak.
  2. Mengandung senyawa glukorafanin, yang merupakan bentuk alami senyawa antikanker Sulforafana (sulforaphane).
  3. Mengandung Kalsium dan vitamin K yang tinggi, sehingga baik untuk tulang di masa pertumbuhan.
Nah berikut cara membuat Brokoli Siram Mentega :

Bahan :
  • Satu genggam brokoli, iris kecil-kecil
  • 1 sdt mentega

Cara Membuat :
  1. Kukus brokoli sampai empuk
  2. Setelah empuk, angkat
  3. Segera oleskan mentega di atas brokoli, biarkan meleleh
  4. Bila sudah tidak panas baru sajikan untuk buah hati.

Kenzo melahap habis 'Brokoli Siram Mentega'-nya 

Saran :
Bisa juga alternatif lain dengan cara merebusnya. Namun jangan terlalu lama merebusnya. Rebus kurang lebih 5 menit atau sampai brokoli empuk. Saat merebus gunakan air secukupnya, jangan terlalu banyak. Agar sari-sarinya tidak banyak terbuang.


Selamat mencoba ;)

13 Maret 2015

[Review] OVOMALTINE : Selai Cokelat Renyah yang Bikin Ketagihan

Siapa sih yang gak suka selai cokelat, hampir semuanya suka ya terutama anak-anak. Memang rasa cokelat yang khas dan mendunia sangat mudah diterima oleh lidah siapapun.



Nah, minggu lalu kebetulan sedang ada promo seru di situs online B*L*A.COM untuk pembelian Ovomaltine dengan harga menjadi 45.000 rupiah. Waaah...siapa yang kepincut coba? Wara-wiri setiap baca di online shop-online shop biasanya produk tersebut dijual dengan range harga antara 75.000 hingga 100.000 rupiah. Jadilah rasa penasaran saya kambuh. Tanpa pikir panjang lagi langsung deh order. Karena promo jadi setiap akun hanya dibatasi 1 pc saja. Tak apalah, toh kalaupun tidak dibatasi juga tetap saja saya pesan hanya satu #hahaha namanya juga baru mencoba. Pesan tanggal 5 Maret 2015 lalu dengan estimasi produk sampai 2-3 hari kerja ternyata ontime juga. Tgl 10 produk sudah saya terima dengan cukup memuaskan. Packingnya cukup aman dan rapi membuat saya mungkin lain waktu bila ada produk yang cocok lagi tak segan untuk memesannya di online shop tersebut.

Nah sekarang saatnya mencicipi seperti apa sih rasanya Ovomaltine ini, mengapa bisa mahalnya minta ampun untuk ukuran kantong saya yang netto produk ini hanya 400gr saja. Karena biasanya produk selai cokelat dengan netto yang sama paling mahal hanya kisaran 50.000 sampai 60.000 untuk harga normalnya. Pada cicipan pertama langsung kena sensani cokelatnya yang lezat ditambah kriuk rice crispynya yang heemm...seperti menari-menari di gigi. Cukup unik. Saya pikir dengan sensasi rasa dan kriuk renyah seperti itu pasti anak-anak suka. Dan betul saja, hanya dalam hitungan 2 hari sebotol crunchy cream cokelat tersebut sudah habis di makan anak-anak. Bukan dioleskan di atas roti tawar melainkan dicolek begitu saja sambil mereka menikmati film kartun kesukaan mereka #alamak. Kata mereka rasanya enak seperti cokelat telur Ki**r J*y yang biasa mereka beli. Dan dengan entengnya mereka berujar," Ntar beli lagibya,Bun." Oooh tidaaak...!!!, bundanya buru-buru kabur ke dapur melarikan diri takut dipalakin anak-anak minta beli Ovomaltine lagi.

Tapi paling tidak rasa penasaran terlampiaskan sudah berkat promo yang diadakan oleh B*ln*.com. Bayangkan saja bila harganya tidak promo langsung habis dicolek-colek dalam waktu 2 hari huhuhu....bisa-bisa dapur berhenti ngebul hehehe...

So buat yang penasaran dengan rasa Ovomaltine, recommended deh rasanya. 

Hanya saja saya sarankan :
1. Jauhkan Ovomaltine dari jangkauan anak-anak bila tidak ingin habis dalam sekejap.
2. Beri aturan pemakaian pada anak-anak hanya untuk pemakaian sebagai selai di atas roti tawar, jika tidak ingin jadi seperti cokelat nyam-nyam colek yang habis sekejap



With Love,



09 Maret 2015

MIND YOUR STEP : Little Message with Big Meaning

Sudah lama saya tidak  menyambangi Lippo Mall Karawaci. Dulu hampir setiap weekend mall ini saya sambangi. Namun semenjak kemacetan yang semakin parah dan tak kunjung terurai sepanjang jalan Legok ke arah Lippo, jadilah saya memilih mall lain untuk dikunjungi dengan alasan akses jalan yang lebih lancar dan dekat. Namun beberapa waktu lalu pas kebetulan dari arah tol Merak hendak pulang ke rumah, eh suami ke luar pintu tol dekat Mall tersebut ya sudah sekalian saja minta mampir dulu ke sana. Sampai di lantai 2 sambil memandangi area Time Zone mulai bingung saya mau makan di mana. Akhirnya karena Vivi request pizza hut, jadilah kami ke sana.
Pas jalan melalui tangga di depan Solaria menuju lantai dasar, mata saya langsung tertarik dengan tulisan berwarna kuning yang ada di tangga berwarna hitam.
"MIND YOUR STEP" 
Kalimat yang simple menurut saya, tapi karena diletakkan di tangga , sehingga kalimat pendek itu menjadi punya dua tujuan ada di sana, menurut saya.


1. MIND YOUR STEP ( When you walk down )
Saat menuruni tangga tersebut, biasanya banyak pengunjung mall terpaku dengan suasana sekitar seperti aneka booth makanan, suara bising dari Time Zone, banner makanan di depan pintu masuk Solaria, poster-poster film terbaru di pintu masuk XXI, dan lain sebagainya hingga membuat beberapa pengunjung tidak memperhatikan di situ ada tangga turun hingga akhirnya mereka terjatuh.
Jadi dengan warna tulisan yang cukup kontras dengan warna dasarnya semoga tulisan tersebut cukup mengingatkan  para pengunjung untuk berhati-hati saat melangkahkan kaki supaya tidak terjatuh.
Tapi kalau lagi keasyikan ngobrol hingga gak lihat tulisan tersebut? Yahh...learn to Mind Your Step start from now :D

2. MIND YOUR STEP ( Every Time Every Where )
Secara umum pesan tersebut justru mengingatkan kita untuk selalu berhati-hati dalam menentukan langkah di kehidupan kita,  kapanpun dan di manapun. Dengan memikirkan setiap langkah yang akan kita ambil berarti kita sudah merencanakannya dengan matang dengan demikian berarti kita juga siap dengan apapun resikonya bila terjadi kegagalan.

So...don't be lazy to always mind every steps in our life

16 Februari 2015

Cute Blog Header dari Mak Annisa

Hari gini ada yang nawarin gretongan? sayang ya bila dilewatkan. Dan memang udah lama pengen ganti blog header, namun selalu saja anak-anak dan pekerjaan rumah jadi alasan klasik. Giliran semua beres dan anak-anak sudah lelap dalam tidurnya, eh gangguan lain datang. Eiitt...jangan fiktor dulu ya, bukan gangguan dari suami melainkan rasa kantuk dan penat yang luar binasa mendera #halaah. Sampai suatu ketika liat postingan di KEB ada Mak blogger yang lagi punya hajat Happiness Project. Baik banget ya Mak yang satu ini. Di sela kesibukannya dengan pekerjaan dan buah hati masih sempet mikirin bikin proyek amal berbuntut kebahagiaan buat para emak blogger lainnya. Akhirnya iseng ikutan minta dibuatin. Eh ternyata di japri juga via email sama mak Annisa tuk menanyakan pengen tema blog header seperti apa. Lagi-lagi karena alasan anak dan kesibukan rumah saya telat mereply email tersebut (kali ini bukan alasan klasik karena si kecil emang kebetulan waktu itu sedang sakit). Dengan meminta maaf karena terlambat reply email, sayapun memberikan sedikit informasi mengenai tema blog header yang saya inginkan. Pada dasarnya saya orangnya simple gak suka neko-neko. Jadi saya cuma request yang ada gambar bunga tulip dan kupu-kupunya dengan nuansa warna pastel yang kalem seperti biru muda, pink pastel, dan ungu pastel. Dan taraaaa....!!! inilah hasilnya :


Cantik ya...dan segar liatnya. Ada sentuhan jiwa muda seperti pembuatnya di sana. Oh ya...Ssstt...yang ini jangan sampai dibaca mak Annisa. Sebenarnya saya juga biasa bikin-bikin kreasi gambar-gambar seperti ini untuk berbagai kebutuhan seperti blog header, presentasi, logo dan lain sebagainya. Cuma kadang pengen juga memakai sentuhan tangan orang lain yang pasti punya sense yang berbeda. Memang benar, ada nuansa lain di sana. Warna-warna pastel yang dipadu dengan gradasi membuat sentuhan akhirnya terlihat unik.

Masih belum cukup sampai di situ kebaikan mak Annisa. Selain udah buatin blog header gratis, masih diberi dua kesempatan apabila kita ingin ada perubahan atau kurang sreg dengan hasilnya. Aaah...buat saya sudah cukup ah mencuri waktunya mak Annisa. Sudah puas dengan hasil karya cantiknya. Nanti kalau sudah mulai bosen bisa saya edit-edit dikitlah supaya tidak menghilangkan sense of art nya dari mak Annisa.

Thanks a lot Mak Annisa for your free blog header. #2thumbs.



with Love,





13 Februari 2015

Hikayat Cinta



Cinta akan melabuhkanmu pada jiwa yang tepat
Meski kadang cinta tak selamanya bisa didapat
Namun cinta kan selalu memberikan seribu hasrat
Hingga mimpi-mimpi indah kan teruntai erat

Pada dirimu aku berlabuh
Pada dirimu cintaku luluh
Saat hatimu bisa kusentuh
Takluk aku jiwa raga seluruh

Menggemakan ratus nada mahadewi
Melangitkan seribu aroma surgawi
Sontak riak seruan alam Illahi
Merestui meleburnya cinta sejati


~riana, 13 Februari 2015

11 Februari 2015

Simple Chicken Teriyaki

Anak-anak saya suka sekali dengan masakan ala jepun yang satu ini. Rasanya mirip-mirip dengan semur kalau saya bilang. Hanya saja citarasa khas dari saus teriyaki membuat sentuhan akhirnya sedikit berbeda. Bumbu yang saya pakai kali ini simple banget serta saya modif sesuai persediaan bumbu yang biasa ada di dapur #malesribet. Jadi semua bahan dijamin mudah didapat di sekitar kita ya...

Bahan :
1/2 ekor ayam, rebus lalu potong kecil-kecil
1 buah bawang bombay, belah 2 kemudian iris tipis memanjang
4 sdm  saus teriyaki (saya memakai Saori)
2 smd saus tiram (saya pakai Saori jg)
1 sdt gula pasir
100 ml air
2 sdm minyak goreng

Bumbu halus :
2 siung bawang putih
8-10 butir merica bulat

Cara membuat :
1. Haluskan bumbu halus
2. Panaskan minyak goreng+mentega, tumis bumbu halus dan bawang bombay hingga harum.
3. Masukkan irisan ayam, aduk rata
4. Masukkan air, saus teriyaki, saus tiram, kecap, dan gula pasir, aduk rata hingga air air tinggal sedikit.
5. Angkat dan sajikan hangat



Selamat mencoba ;)



with Love,



02 Februari 2015

Aneka Buah untuk Awal MPASI Bayi 6 Bulan

Memperkenalkan MPASI awal untuk bayi usia 6 bulan sebaiknya dimulai dari tekstur yang paling lembut dan mudah dicerna. Karena pencernaan bayi usia 6 bulan masih dalam tahap perkenalan menerima makanan yang lebih padat selain ASI. Pilihan terbaik yaitu buah-buahan yang mudah dicerna oleh usus seperti pepaya, pisang, dan apel. Hindari untuk memberikan buah-buahan dengan citarasa asam pada awal pemberian ASI. Hal-hal yang perlu kita perhatikan di dalam memilih buah untuk awal pemberian MPASI bayi 6 bulan :

Pepaya 
  • Pilih buah pepaya dengan daging buah berwarna merah atau orange
  • Pilih buah pepaya dengan kandungan air yang banyak
  • Pilih buah pepaya yang memiliki tekstur lembut ( bukan jenis mengkal )
  • contoh pepaya yang baik untuk MPASI : pepaya california

(Sumber Foto : Google)


Pisang
  • Pilih pisang jenis pisang untuk buah (langsung dimakan tanpa dimasak)
  • Pilih pisang yang benar-benar sudah matang, tapi tidak busuk sehingga sudah tidak bergetah (getahnya sedikit)
  • Kerok bagian luarnya, dan ambil daging buah bagian tengah saja (buang bijinya di bagian tengah)
  • contoh pisang yang baik untuk MPASI : pisang ambon lokal, pisang cavendish, pisang ijo

Pisang Ambon Lokal (Sumber Foto : Google)

Pisang Cavendish (Sumber Foto : sunpride.co.id)

Pisang Ambon Hijau atau Pisang Ijo (Sumber Foto : Google)


Apel
  • Pilih apel yang matang dan segar
  • Pilih apel citarasa apel yang manis
  • Pilih apel dengan kandungan air yang banyak
  • contoh apel yang baik buat MPASI : apel fuji


Untuk awal pe mberian MPASI sebaiknya jangan memngkombinasikan beberapa macam buah-buahan terlebih dahulu dalam sajian. Cukup satu jenis buah saja agar bayi bisa mengenal rasa asli masing-masing buah-buahan tersebut. Dan kita bisa lebih mudah mengetahui buah mana saja yang disuka.



with Love,


01 Februari 2015

Recreate Childhood Photos : Lucu dan Merefleksikan Kehangatan Persaudaraan

Pasti pernah ya melihat foto yang dibuat ulang dengan pose dan orang-orang yang sama namun berbeda jaman, atau yang lebih dikenal dengan istilah Recreate Childhood Photos. Saya suka sekali melihatnya. Tiap melihat foto-foto tersebut suka senyum-senyum sendiri bahkan tertawa geli saat melihat aneka mimik dan pose lucu yang mereka reka ulang kembali dalam foto yang baru setelah dewasa. Jadi mengingatkan pada masa kecil saya bersama dua adik-adik tercinta. Pernah terbersit niat juga ingin ikutan membuatnya, tapi belum terlaksana.

Mengapa saya suka sekali melihat recreate childhood photos? karena menurut saya ada beberapa nilai positiv yang bisa kita tarik dari foto-foto tersebut, antara lain :
  • Eratnya persaudaraan dulu dan kini - kalau tidak ada ikatan persaudaraan yang rukun dan erat sepertinya mustahil mereka bisa membuat ulang foto reka ulang tersebut.
  • Ungkapan syukur atas umur yang panjang - sudah menginjak usia dewasa atau bahkan lanjut, dan masih bisa berkumpul dengan saudara atau teman dalam foto tersebut pastinya menimbulkan rasa syukur yang luar biasa besarnya bahwa mereka telah diberikan umur panjang.
  • Refleksi kebahagiaan masa kecil - kebahagiaan masa kecil akan selamanya membekas jelas di benak dan fikiran setiap insan yang mengalaminya. Hingga kebahagiaan yang terpancar pada foto-foto masa kecil tersebut rasanya ingin diulang kembali pada saat sudah dewasa.

Nah, berikut ada koleksi beberapa foto-foto Recreat Childhood yang lucu dan unik :

----

----

----

----

----

----

----

----


Semua foto berasal dari : https://www.facebook.com/ArchiDesiign


Tertarik untuk membuat foto reka ulang masa kecil anda juga ? Sepertinya penuh memori ya. Selamat menikmati romantisme masa kecil anda... :)


with Love,



Mawar Bakery : Roti Aneka Rasa yang Fresh From Oven

Anda penikmat roti untuk sarapan pagi atau sekedar untuk teman minum teh di sore hari? Atau anda tidak ingin setiap hari bingung untuk menyiapkan bekal untuk anak-anak ke sekolah yang bervariasi, mengenyangkan, dan juga sehat? Nah untuk anda yang tinggal di Tangerang dan sekitarnya sepertinya banyak kita para penjaja roti bersepeda motor maupun bermobil yang menawarkan aneka roti. Terutama untuk anda yang tinggal di perumahan. Nah di antara banyak merk roti yang dijajakan, ada satu merk roti yang sudah menjadi langganan saya hampir 11 tahun ini yakni "Mawar Bakery". Mengapa saya memilih merk ini? alasannya karena beberapa alasan yang klasik dan simple seperti rotinya yang fresh (fresh from oven), Harga, Rasa, dan Tanpa Pengawet.


Fresh from Oven

Tidak hanya empuk dan enak, roti Mawar Bakery senantiasa menyediakan roti yabg baru setiap harinya, sesuai dengan slogan mereka "Fresh from Oven". Pernah suatu ketika saya iseng bertanya pada si abang penjaja roti tersebut.
"Mas, emang rotinya trus diapakan yang belum terjual?"
"Saya kembalikan, Bu ke sananya (pabrik roti)", jawab si mas penjual
"Ooh..., lha terus sama pabriknya roti-roti yang tidak terjual setiap harinya diapakan? Apa dijual murah atau bagaimana?", tanya saya penasaran
"Dikarungi, Bu. Trus dijual buat makan ternak atau ikan"
"Jadi tiap hari roti yang dijual baru terus ya, Mas?"
"Iya ,Bu"

Hemm...lega mendengarnya dan tambah suka dengan nih roti. Jadi tidak was-was apabila membawakan buat bekal anak-anak ke sekolah. Paling tidak saya jadi yakin roti yang saya bawakan benar-benar fresh dan sehat, selain tentunya mengenyangkan buat mereka. Apalagi anak-anak jam sekolahnya sampai pukul 14.00 setiap harinya, dan khusus hari senin bahkan sampai pukul 16.00 pastinya membuat mereka kelaparan. Dan saya memang tidak mengijinkan anak-anak keseringan jajan di sekolah. Saya lebih memilih membawakan mereka bekal dari rumah. Hanya kadang-kadang saja mereka saya kasih uang saku. Karena bagaimanapun pastinya mereka juga ingin merasakan sensasi jajan bareng teman-teman mereka di sekolah.



Harga Terjangkau

Dengan kualitas roti yang tidak kalah dengan merk-merk roti yang dijual di mall-mall, Mawar Bakery dibanderol dengan harga cukup terjangkau yaitu antara Rp.5000,- sampai dengan Rp.8.000,- per piece. Untuk roti single Rp.5000 - Rp.6.000 tergantung topping atau isiannya. Untuk roti tawar kulit hanya Rp.8.000,- saja. Untuk roti tawar ini saya sukaaa banget. Selain empuk, aroma rotinyapun fresh dan tidak bau tepung. Buat busui seperti saya yang sering merasa kelaparan pada malam hari, roti tawar menjadi salah satu pilihan yang mengenyangkan. Tidak perlu selaipun, roti tawar Mawar Bakery ini sudah nikmat.


Aneka Pilihan Rasa

Mawar Bakery menyediakan aneka pilihan rasa pada produk-produknya. Dan menurut saya hampir seluruhnya memiliki citarasa yang maknyus. Saya suka menjelajahi hampir semua rasa roti yang ditawarkan. Untuk satu rasa roti yang enak dilidah bisa saya beli terus setiap harinya selama 3-4 hari. Setelah itu saya coba rasa yang lain, yang belum pernah saya coba. Di antara begitu banyak pilihan rasa yang ditawarkan, ini beberapa rasa yang pernah saya coba :
  • Bun kopi isi cokelat
  • Bun pisang
  • Roti pisang keju
  • Roti topping meisis
  • Roti gulung isi abon
  • Roti mayonaise
  • Roti Pizza
  • Roti cream parut keju
  • Roti isi kelapa gula merah
  • Roti isi kelapa gula putih
  • Roti isi ayam
  • Roti sosis
  • Bolu Pandan dan cokelat 
  • Pastry Ayam
  • Roti 3 rasa
...dan masih banyak aneka rasa lainnya yang belum sempat saya coba.

(Sumber Foto : OpenRice.com)

(Sumber Foto : OpenRice.com)
Tanpa Pengawet

Karena tanpa bahan pengawet maka rata-rata roti produksi Mawar Bakery ini hanya tahan sampai 3 hari untuk aneka rotinya. Sedangkan untuk Bolu Pandan dan Cokelat dengan sisipan roti tawar di dalamnya hanya bisa bertahan 2 hari saja.


Outlet

Selain dijajakan keliling, Mawar Sari Bakery ternyata juga mempunyai outlet-outlet di beberapa kawasan di Tangerang :

Salah satu outlet Mawar Sari Bakery (Sumber Foto : OpenRice.com)

  • Jl. Raya Taman Cibodas Blok A3, no. 20, Tangerang, Taman Cibodas. Phone: 021 553 5034
  • Jl. Gatot Subroto Km 4.5, no. 8, Tangerang. Phone: 021 3295 6912
  • Jl. Raya Harapan Kita Blok C3, no. 2, Tangerang, Karawaci. Phone: 021 591 9723
  • Ruko Citra Raya Blok F1, no. 25, Tangerang. Phone: 021 9175 2358
  • Jl. Raya Serang Km 24, Balaraja, Tangerang. Phone: 021 595 4627
  • Ruko Poris Paradise Blok C2, no. 33, Tangerang. Phone: 021 3643 8278
  • Jl. Gatot Subroto Km 2.5, no. 5, Tangerang. Phone: 021 5576 8898
  • Rest Area Palm Square no A1, Jl. Tol Jakarta-Merak Km 13.5. Phone: 021 7085 5602

    Customer Service:
    Phone: 021 5576 7238, 021 5577 8867

Nah untuk yang tinggal di kawasan Tangerang, roti tersebut bisa menjadi alternatif sehat untuk camilan keluarga ataupun untuk bekal anak-anak ke sekolah :)



with Love,



30 Januari 2015

Kaligata atau Biduran : Kelainan Kulit yang Menyiksa

Pernah mendengar Biduran atau Kaligata ? Duuuh...semoga hanya pernah mendengar atau melihatnya saja ya. Karena meskipun kelainan pada kulit ini bukan termasuk penyakit berat atau bahkan sampai mematikan, namun kelainan tersebut bisa dibilang sangat-sangat mengganggu bagi penderitanya, termasuk saya.

Secara pastinya saya lupa kapan mulai mengalami menderita kelainan tersebut. Namun masih jelas terekam dalam ingatan saya pada saat menjelang Ujian Nasional ketika saya di bangku SMP, biduran itu menjadi sangat mengganggu konsentrasi belajar saya. Di sisi lain harus fokus dengan seabrek materi yang harus dipersiapkan untuk ujian, namun di sisi lain rasa gatal itu seakan tidak mau kompromi. Semenjak itu saya mulai akrab dengan yang namanya biduran.

Kulit saat biduran (Sumber Foto : mediskus.com)

Kaligata atau biasa orang menyebutnya dengan istilah biduran, atau istilah di dunia medisnya adalah Urtikaria merupakan suatu kondisi kelainan kulit berupa reaksi vaskular terhadap bermacam-macam sebab. Ciri-ciri biduran :
  • Bentol / penonjolan pada kulit dengan batas yang tegas
  • Rasa gatal disertai rasa panas di daerah bentol
  • Berwarna merah muda
  • Awalnya berupa bentol kecil-kecil yang kemudian mengumpul menjadi bentol besar
  • Akan menghilang setelah 1-48 jam
Urtikaria ada dua macam yaitu Urtikaria Akut dan Urtikaria Kronis. Urtikaria Akut umumnya berlangsung beberapa jam sampai beberapa hari, dan dapat diketahui penyebabnya. Sedangkan Urtikaria Kronis bila sudah timbul akan berlangsung setiap hari selama beberapa bulan, dan umumnya tidak diketahui apa pencetusnya / alergennya.

Nah biduran yang saya alami ini tergolong yang kedua, yaitu urtikaria kronis. Rasa gatal yang diakibatkan biduran atau kaligata ini sama dengan gatal akibat ulat bulu. Dan biduran tersebut bisa timbul di bagian tubuh mana saja, di tangan, lipatan kulit, dada, punggung, muka, bahkan di daerah kewanitaan sekalipun. Sudah banyak dokter saya datangi, dari dokter umum sampai dokter spesialis penyakit kulit dan kelamin (Sp.KK) namun biduran ini sampai kini masih setia muncul kapan saja. Dokter biasanya memberikan bedak anti gatal dan obat antihistamin seperti : 
  • CTM
  • Dextamin
  • Cetirizine
  • Fexofenadine
  • Iterhistin
  • Ioratadine
Obat antihistamin tersebut akan memblokir efek histamin yang menyebabkan terjadinya biduran, dan akan mengurangi rasa gatal serta menghilangkan ruam / bentol. Namun efek dari obat ini biasanya hanya berlangsung 1x24 jam. Sehingga saya harus minum obat ini lagi keesokan harinya bila tidak ingin timbul biduran. Namun karena takut ketergantungan biasanya saya hanya akan minum pada saat biduran sudah timbul dan rasa gatal sudah tak tertahankan. Dokter sudah menyarankan agar saya mencari tahu apa alergen atau pemicu biduran pada kulit saya. Dari makanan, binatang peliharaan ( terutama kucing ), sampai faktor cuaca. Namun setelah sekian lama saya perhatikan tidak ada satupun yang menjadi penyebab pasti mengapa biduran pada kulit saya bisa datang dan pergi sesuka hati. Saat saya coba makan udang, kepiting, keju, susu, atau makanan pencetus alergi lainnya, kalau biduran sedang bisa berdamai maka diapun tidak muncul. Ataupun pada saat musim penghujan, atau cuaca sedang terik sekalipun, kadang muncul kadang tidak. Sehingga dari sekian banyak pencetus alergi tersebut tidak ada satupun yang bisa saya beri check sign.
Biduran tersebut bila sudah datang berkunjung, setiap hari akan muncul di permukaan kulit yang berbeda-beda, yang nantinya akan menghilang dengan sendiri baik rasa gatal maupun bentolnya setelah beberapa jam. Dan kondisi tersebut bisa terjadi selama berbulan-bulan lamanya. Kemudian tanpa bisa diketahui juga apa yang mengobatinya, biduran tersebut bisa tidak kambuh selama beberapa tahun lamanya meski berada pada cuaca yang sama persis pada saat biduran tersebut kambuh.


Kondisi Tak Bersahabat

Mempunyai kelainan seperti ini tentu saja membuat saya sering berada pada kondisi yang tidak bersahabat. Beberapa kondisi yang sangat tidak bersahabat yang pernah saya alami saat biduran hadir di anatarnya :
  1. Saat Ujian - menghadapi ujian dan tiba-tiba si kaligata datang menghampiri, arrggh...garuk sana, garuk sini sangat mengganggu konsentrasi belajar. Kalau rasa gatal sudah sangat menjadi mau tidak mau minum obat antihistamin. Pada saat itu ibu sering menyediakan CTM, yang harganya relatif terjangkau. Namun efek sampingnya yaitu rasa kantuk yang amat sangat. Jadi gimana dong? gak minum gatalnya gak ketulungan, minum obat malah ngantuk. Serba salah ya jadinya :(
  2. Saat di Pantai Kuta, Bali - Waktu itu sedang jalan-jalan dalam rangka study tour SMA ke Bali selama 3 hari. Pada siang menjelang sore hari di pantai Kuta, biduran datang tanpa permisi. Memang dari paginya selama kunjungan ke beberapa tempat wisata bentol-bentol sudah mulai muncul sedikit. Namun masih bisa ditahan dan karena timbulnya juga bukan di daerah yang terlihat. Namun pada saat tiba di pantai Kuta, saya merasakan bagian leher dan wajah semakin gatal. Makin gatal, makin digaruk saking gak tahannya. Dan tambah lama muka saya berasa semakin menebal akibat bentol-bentol merah yang mulai mengumpul menjadi blok ruam yang besar di permukaan wajah. Saya rasakan saat itu kelopak mata membengkak dan gatal. Kedua pipi juga terasa menebal serta gatal. Berasa seolah-olah saya berubah menjadi Hulk waktu itu. Dan takut malu kalau dilihat teman-teman lainnya, akhirnya saya memutuskan untuk kembali ke parkiran di mana Bis kami menunggu di sana. Sepanjang jalan menuju parkiran bis saya berjalan menundukkan wajah serta menutupnya sebagian dengan jaket, malu bila sampai dilihat orang lain. Berjalan lumayan jauh sekitar 500 meter lebih untuk sampai ke parkiran Bis. Sesampainya di dalam bis, saya hanya tidur menelungkup di kursi  bis sambil menutupi wajah yang terasa sudah semakin menebal sambil menunggu sampai semua teman-teman kembali ke bis. Untungnya sesampainya di hotel tempat kami menginap, beberapa teman langsung membawakan CTM untuk segera saya minum, dah alhasil setelah beberapa saat sayapun tepar akibat efek samping rasa kantuk yang luar biasa.
  3. Saat Jam Kuliah - pada saat jam kuliah si kaligata nakal inipun pernah muncul mengganggu. Dan munculnyapun di leher serta wajah. Kalau di daerah lain, masih bisa saya tahan meski gatal luar binasa. Dan alhasil sayapun akhirnya ijin pada dosen untuk pulang dan tidak mengikuti mata kuliah har itu. Dan lagi-lagi, selama di angkot saya harus menutupi muka saya agar bentol-bentol besar itu tidak terlihat oleh para penumpang lainnya.
  4. Saat hamil - Pada saat hamil anak ke-1 dan ke-2 biduran itupun seakan tidak mau kompromi. Datang mengganggu selama masa kehamilan saya. Benar-benar harus berjuang melawan rasa gatal yang tak terkira, karena terpaksa tidak bisa minum obat antihistamin demi janin. Dan parahnya lagi, menahan sekuat tenaga agar jangan sampai menggaruk pabila bidurannya pas muncul di perut yang membuncit. Bahaya kan, bisa menjadi stretch mark, hiks :(
Biduran di perut bumil (sumber foto : google)
Karena sampai saat inipun belum juga bisa diketahui apa penyebab atau pemicu kaligata yang saya alami, akhirnya dengan lapang hati saya harus tetap bersyukur bahwa Allah masih memberikan kesehatan lainnya dan nikmat yang sungguh luar biasa banyaknya, daripada terpuruk meratapi sedikit kelainan yang saya alami ini. Dan bagi para penderita kelainan ini saya berbagi sedikit tips untuk bisa melewati kondisi yang tidak bersahabat ini.



Tips bagi para penderita biduran apabila kelainan tersebut sedang kambuh :
  • Jaga kebersihan tubuh dan pakaian
  • Jaga kebersihan lingkungan, terutama dari debu
  • Kenakan pakaian dengan bahan yang nyaman, lembut, dan tidak terlalu tebal
  • Oleskan krim atau bedak anti gatal pada daerah yang berbentol
  • Minum obat antihistamin yang aman (konsultasikan pada dokter anda)
  • Hindari dulu mengkonsumsi makanan pemicu alergi pada saat biduran muncul
  • Bila suka jamu, bisa coba konsumsi Jamu Gendong tradisional " kunyit asam + suruh + delima putih ". Alhamdulillah biduran yang saya alami sejak beberapa bulan yang lalu berangsur sirna sewaktu selama 2 pekan saya berlibur ke Semarang, dan di sana setiap pagi saya rajin minum jamu gendong tersebut. 



with love,
 


21 Januari 2015

Pempek Palembang : Kudapan yang Enak dan Bikin Ketagihan

Pempek Palembang - siapa sih yang tidak kenal dengan makanan khas Palembang ini. Teksturnya yang kenyal dengan rasa gurih ikan berpadu serasi dengan cuko yang asam manis pedas segar. Heemm...selalu berhasil membuat saya menelan ludah setiap kali membayangkan kenikmatan kala makan makanan ini.

Sebelum berbagi resep yang sudah saya praktekan mengenai Pempek Palembang, saya mau bercerita sedikit tentang asal mula saya mencicipi makanan asli Palembang ini. Dari kecil sudah sering dengar gongnya nama makanan tersebut, tapi apalah daya baru pertama kali bisa mencicipi makanan ini kala kerja dan mempunyai teman kost yang kebanyakan orang Palembang asli. Dan kebetulan sekali kami sekantor jadi jadwal hari kerja dan liburnya pun hampir selalu sama. Karena pada saat itu kami masih sama-sama lajang jadi setiap akhir pekan biasanya kami sering mengadakan acara rame-rame.Entah jalan rame-rame ataupun acara masak rame-rame di kostan kami. Seru pokoknya !!!... Dan tibalah akhirnya kami rame-rame membuat Pempek. Sekalian menimba ilmu pembuatan pempek asli dari wong kito galo. Dan di situlah awal saya merasakan yang namanya Pempek. Hemm...mungkin inilah yang disebut dengan Cinta pada Cicipan Pertama *tsaaah... Sejak saat itu saya jatuh hati pada makanan yang satu ini. Hingga setelah selang waktu kurang lebih 11 tahunan, baru kali ini saya punya keinginan untuk praktek membuatnya sendiri. Biasanya tinggal beli aja hihihihiii... Ya mungkin karena suami dan anak-anak pada doyan juga, selain karena faktor mahal juga kalau sering-sering beli di luar. Akhirnya penasaran ingin membuatnya sendiri. Dengan harapan bisa dapat pempek enak, murah, dan banyak ( jadi kalau masih pengen ya tinggal goreng lagi ) hehehe... Beda kan kalau beli di luar. Biasanya yang enak harganya mahal, jadi kalau porsi yang sudah dipesan habis, meskipun masih pengen yah berusaha menahan hasrat untuk tidak nambah.

Nah...sekarang yuk intip-intip resep Pempek yang sudah berhasil saya buat hari ini. By the way, ini trial and error saya yang kedua. Alhamdulillah...setelah googling sana-sini akhirnya menemukan rasa dan tekstur pempek Palembang yang pas dengan lidah saya.


Bahan 1 :
  • 30 gram terigu
  • 100 ml air
  • 1 sdm garam
  • 1 sdt gula pasir
  • 8 siung bawang putih, haluskan ( saya suka bawang putihnya banyak karena untuk menghilangkan bau amis ikannya )
  • 1 sdm minyak goreng

Bahan 2 :
  • 500 gram daging ikan tenggiri (bila sudah difillet tinggal kurleb 400gr), haluskan. Masukkan ke dalam freezer sekitar 15-30 menit
  • 100 ml air
  • 1 butir telur, kocok lepas

Bahan 3 :
300 gram tepung sagu Tani

Cara Membuat :

1. Siapkan Bahan 1
  • Haluskan garam dan bawang putih
  • Tuang terigu dalam panci, campur dengan bawang putih yang sudah dihaluskan, gula pasir, dan air. Aduk rata
  • Panaskan di atas kompor dengan api kecil hingga mengental, lalu angkat. Tuang 1 sdm minyak goreng, aduk rata. Simpan sejenak di dalam lemari es.
2.  Keluarkan daging tengiri dari dalam freezer. Campur dengan kocokan telur dan air, aduk rata dengan tangan.
3. Keluarkan Bahan 1 dari dalam kulkas, campurkan dengan Bahan 2 kemudian aduk rata menggunakan tangan.
4. Masukkan tepung sagu Tani sedikit demi sedikit ke ke dalam campuran bahan1+2, sambil diaduk asal saja dengan ujung jari-jari tangan. Usakan untuk tidak meremas adonan, agar hasilnya nanti tidak keras. Jika masih lengket bisa ditambahkan sedikit demi sedikit sagu Tani sampai adonan bisa dibentuk dan tidak lengket. ( kalau saya sudah cukup dengan 300 gr terigu )
5. Panaskan air di wajan cekung yang agak besar ( saya menggunakan wajan Milux teflon, jd seluruh adonan pempek yang sudah dibentuk bisa dicemplungin semua )
5. Bentuk adonan sesuai selera ( lenjer, kapal selam, dll ). Agar tidak lengket, lumuri telapak tangan dengan sedikit minyak.
6. Masukkan pempek ke dalam air yang sudah mendidih ( pastikan air sudah mendidih saat memasukkan pempek agar tidak lengket ). Tapi bila menggunakan wajan serbaguna anti lengket, tidak perlu kuatir lengket.
7. Rebus pempek hingga semuanya mengapung cukup lama, kurleb 10 menit mengapung ( tanda pempek sudah matang sempurna )
8. Angkat dan tiriskan.
9. Pempek siap untuk digoreng

Bahan Cuko :
  • 900 ml air
  • 250 gram gula aren
  • 50 gram asam jawa/madura
  • 2 sdm ebi kering yang sudah dihaluskan
  • 20 cabe rawit

Cara Membuat Cuko :
  • Campur semua bahan di panci, dan rebus hingga mendidih
  • Biarkan selama beberapa jam sebelum digunakan, agar rasa asam, pedas, dan manisnya tercampur sempurna ( ada baiknya cuko dibuat beberapa jam sebelum membuat pempek sehingga pada saat pempek sudah jadi dan siap digoreng, cukonya juga sudah siap ) 
  • Saring cuko pempek, simpan di botol atau toples agar mudah saat akan mengambilnya.
  • Sisa cuko bisa dimasukkan ke dalam lemari es agar lebih awet
 Selamat mencoba...


with love,