Ayam Bakar Kecap

Saya termasuk penyuka bakar-bakaran. Eitt...maksudnya bukan suka bikin onar melakukan pembakaran ya hehehe...tapi saya suka dengan aneka makanan yang diolah dengan cara dibakar. Entah itu sate, ikan bakar, nasi bakar, bahkan sampai lalapan yang dibakar. Aroma dari proses pembakarannya itu loh yang membuat sensasi tersendiri pada makanan. Sedep-sedep gimanaaa gitu. Nah kali ini saya coba buatkan Ayam Bakar Kecap untun keluarga tercinta. Biar selera makan anak-anak segera pulih, karena semenjak dua minggu terakhir ini selera makan mereka agak menurun lantaran sakit flu dan batuk. Maklum musim penghujan begini, rentan sekali flu dan batuk hinggap silih berganti di antara anggota keluarga. Nah bahan-bahan yang musti kita persiapkan antara lain sebagai berikut :

Bahan :
------------

• 8 potong ayam ( bisa bagian mana saja, kalau anak-anak saya suka bagian paha )
• 1 sdm air asam jawa
• 1 batang serai
• 6 sdm kecap manis
• 1 sdm mentega
• Lada bubuk secukupnya
• Garam secukupnya

Bumbu halus :
----------------------
4-5 siung bawang merah
3 siung bawang putih
2 cm kunyit
1/2 sdt ketumbar
2 butir kemiri

Cara Membuat :
-------------------------

1. Tumis bumbu halus dengan mentega hingga harum. Tuangkan sedikit air, aduk-aduk rata.

2. Masukkan potongan daging ayam, serai, air asam, dan lada bubuk. Aduk hingga rata dan tutup panci agar bumbu meresap.

3. Bila air sudah nyaris habis, aduk-aduk lagi ayam hingga tercampur rata dengan bumbu. Matikan kompor.

4. Bakar ayam dengan sesekali diolesi sisa air bumbunya dan olesan mentega.

5. Sajikan ayam bakar kecap beserta pelengkapnya seperti lalap dan sambal terasi.

Selamat mencoba *_^

Pepes Tahu Ayam ( Huyam )

Di antara banyak aneka pepes, pepes tahu ayam ini salah satu yang menjadi favorit suami dan si ulung. Paduan tahu yang kenyal dan daging ayam yang gurih berbumbu, membuat pepes huyam pas dan nikmat bersanding dengan nasi hangat, apalagi plus sambal terasi. Uugh...aromanya bener-bener lazis saat diangkat panas-panas dari kukusan. Resep pepes huyam ini sebenarnya cukup sederhana, hanya saja persiapan membuatnya yang printal-printil memaksa kita sedikit extra waktu ya. Tapi jangan kuatir, rasanya sebanding kok dengan waktu yang terpakai. Apalagi kalau melihat buah hati kita lahap saat menyantapnya, duuh...serasa semua capek saat membuatnya sirna seketika.

Bahan :
------------

• 1 buah dada ayam fillet ( kurleb 250 gr )
• 1 buah tahu putih, potong dadu ( saya pakai ukuran 10cmx10 cm berat kurleb 400 gr, jika tidak ada bisa gunakan tahu putih lainnya )
• 2 butir telur
• Segenggam cabe rawit merah ( gosh chili )
• Beberapa lembar daun salam ( masing-masing potong menjadi 3 )
• 2-3 batang serai, ambil putihnya ( potong-potong seukuran ruas jari )
• Garam secukupnya
• Gula pasir secukupnya
• Kaldu ayam bubuk ( bila suka, bisa diskip )

Bumbu Halus :
-----------------------

10 siung bawang merah
4 siung bawang putih
3-4 butir kemiri, sangrai
3 cm kunyit, bakar
( Semua bahan untuk bumbu halus diblender dengan minyak goreng kurleb 100 ml agar bumbu tetap sedap seperti layaknya dihaluskan dengan cobek)

Cara Membuat :
-------------------------

1. Tumis bumbu halus dengan minyak goreng secukupnya hingga harum.
2. Masukkan potongan ayam dan tahu, aduk hingga rata. Kemudian tambahkan air kurleb 200 ml.
3. Tambahkan gula, garam, dan sedikit kaldu ayam bubuk. Aduk perlahan hingga tercampur rata. Koreksi rasanya. Tambahkan gula dan garam sesuai selera anda bila belum pas.
4. Jika air sudah tinggal sedikit, matikan kompor. Masukkan daun kemangi, aduk rata.
5. Tunggu sesaat, kemudian masukkan telur dan aduk hingga rata.
6. Ambil selembar daun pisang, letakkan 1 potongan daun salam dan serai di atasnya. Kemudian tuangkan ke dalamnya beberapa sendok pepes huyam dan 2-3 cabai rawit merah ( sesuai selera anda ).

7. Bungkus dan sematkan dengan tusuk gigi atau staples.
8. Ulangi proses membungkus hingga pepes habis.
9. Tata rapi di dalam kukusan, dan kukus hingga matang ( kurleb 30-45 menit ).
10. Pepes Huyam siap disajikan bersama nasi hangat dan pelengkap lainnya.

Pepes Tahu Ayam aka Huyam

Selamat Mencoba... ;)

Susu Jahe

Susu Jahe Bundaria

Musim hujan begini memang paling pas dan nikmat minum minuman yang bisa bikin badan hangat ya. Apalagi bila sedang terkena flu ataupun batuk, duuuh minuman yang satu ini memang sangat membantu mengurangi rasa tidak nyaman selama sakit tersebut. Biasanya bila sedang mengalami batuk atau flu selama musim penghujan saya selalu mengajak suami hunting susu jahe di seputaran Summarecon. Selain susu jahe, di sana kami juga bisa menikmati roti bakar. Tapi namanya kalau lagi flu atau batuk hebat biasanya suka males mau keluar rumah. Apalagi saya termasuk orang yang rentan banget kena batuk rejan. Kalau sudah sekalinya terbatuk, akan terus berulang-ulang batuk hingga beberapa menit lamanya. Mengganggu? Bangeeet... Plus malu kalau lagi batuk-batuk lama di tempat umum. Akhirnya kepikiran untuk coba meracik sendiri susu jahe di rumah. Ternyata selain lebih murah, bisa jadi banyak, level kepedasan jahenyapun bisa kita sesuaikan dengan lidah kita. Berikut komposisi yang menurut saya passs banget dengan lidah saya. Pas jahenya, pas susunya.

Bahan :
------------
- Jahe segar seukuran telapak tangan dewasa
- 2 batang serai ( ambil bagian putihnya saja), potong masing-masing jadi 2 bagian. Cuci lalu geprek.
- Susu kental manis

Cara membuat :
-------------------------
1. Bakar jahe di atas kompor hingga kulit jahe agak kehitaman. Lalu kupas kulitnya dengan cara dikerik menggunakan pisau di bawah air keran yang mengucur. Selain kulit jahe mudah terkelupas, tangan andapun tidak panas. Lalu geprek, atau bisa diiris tipis-tipis sesuai selera anda. Kalau saya suka setengah jahe digeprek, setengah diiris-iris. Jahe irisannya bisa ikut dicemplungin di gelas saat penyajian agar terlihat lebih menarik.
2. Rebus 1 liter air, saat sudah panas masukkan jahe dan serai.
3. Bila sudah mendidih, matikan kompor dan tutup panci tersebut. Tunggu kurleb 1 jam supaya sari jahe dan serai lebih merasuk ke dalam airnya.

Cara Penyajian :
-------------------------
1. Siapkan gelas / cangkir
2. Tuang 3 sdm susu kental manis
3. Tuang kurleb 175 ml air rebusan jahe panas (panaskan kembali bila air rebusan sudah mulai dingin)
4. Aduk rata, dan siap disajikan

Note :
Bila anda suka ada aroma manis, anda bisa tambahkan sedikit potongan kayu manis saat membuat air rebusan jahenya